Kenapa Materi Ceramah Tidak Diposting di Blog Saja?

Kupas Tuntas Kuliah Jurusan Sistem Informasi

Kenapa Materi Ceramah Tidak Diposting di Blog Saja?

Tampaknya masih banyak orang pemula yang malu-malu menulis, apalagi di blog yang kemungkinan besar oleh banyak orang. Prinsip “Kualitas lebih penting dibandingkan Kuantitas” mungkin masih kurang tepat dalam implementasinya.

Kalau saya, yang penting tidak berniat buruk dan sudah berusaha menghindari unsur negatif dari pembahasan artikel kita, kita sudah harus segera mempublikasikan tulisan kita. Blog-lah media yang lebih tepat untuk belajar menulis pada saat modern ini.

Meskipun banyak blogger yang menyarankan suatu artikel itu harus bagus atau berkualitas dengan format penulisan ilmiah yang bagus pula, tapi ada juga blogger yang mengingatkan bahwa artikel kita tidak perlu terlalu panjang karena tidak semua pengunjung akan membaca artikel kita sampai selesai, melainkan mereka hanya membaca poin-poin penting saja.

Ada juga yang mengatakan bahwa bahasa dalam blog itu jangan terlalu formal, agar meningkatkan daya tarik bagi pengunjung.

Ya pendeknya, saya mendukung para blogger yang menulis dalam dua prinsip di atas agar para pembaca memperoleh artikel yang variatif. Kedua gaya di atas sangat dibutuhkan untuk meramaikan dunia tulis menulis kita.

Dengan demikian, apa saja ide kita, segera tulis dan publikasikan di blog. Betapa banyaknya orang yang akan memperoleh masukkan dari pendapat kita di blog, daripada hanya disimpan di buku atau di kamar tidur, apalagi hanya berputar-putar di kepala, bisa-bisa nambah stres tuh.

Ada harapan, khususnya bagi para penulis yang tergabung di Komunitas Blog Penulis2012, apabila sahabat sering melakukan pengajian remaja dan sering tampil menyampaikan ceramah, maka tampaknya akan lebih baik apabila ceramah sahabat dituliskan, kemudian dipublikasikan di Blog Penulis2012.

Apa untungnya materi ceramah diposting di blog?

Kalau kita ceramah, mustami (pendengar)-nya hanya terbatas orang yang hadir di mesjid atau lingkungan yang terjangkau dengan pengeras suara. Tapi kalau diposting di blog, siapa saja orang yang kebetulan menemukan topik ceramah kita di search engine akan membacanya di blog kita.

Satu lagi, kalau topik ceramah diposting di blog, maka ketika kita tidak bicara pun, orang lain bisa menikmati ceramah kita melalui blog. Tambah efektif, bukan?

"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."

Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi