Ini namanya Upside Down Blue House,
terletak di Trassenheide Jerman. Furniture-nya ditempelkan di langit-langit.
Kalau diterjemahkan jadi apa ya? Rumah Biru Atas Bawah, benar enggak?
Rumah unik kedua adalah Mushroom
House. Gambarnya seperti di bawah ini:
Ini masih rumah lho… Namanya Mushroom-Like
Tree House (Rumah Pohon Mirip Jamur). Mushroom House dikenal juga dengan Tree
House (Rumah Pohon). Berada di Hyde Park bagian Cincinnati, Ohio. Didesain oleh
seorang professor. Pembangunannya pun dibantu oleh mahasiswa.
Saya tahunya jamur itu buat dimakan.
Ternyata buat sang professor, jamur bisa juga dijadikan inspirasi hebat untuk
membuat bentuk rumah. Di dalamnya gimana ya, seperti gelap?
Rumah unik yang terakhir pada
tulisan ini adalah Casa da pedra. Kira-kira apa artinya ya? Ini fotonya:
Nama rumah ini adalah Casa da pedra
(Rumah Batu) dibangun di dalam batu gunung Fafe di Portugal. Dalam sumbernya, dinyatakan
juga “A house carved in a big rock” (Rumah yang diukir di dalam batu besar).
Saya beberapa kali memperhatikan
rumah di atas, apakah benar-benar di dalam batu (batu dibolongin) atau menempel
pada batu. Mungkin yang lebih paham bahasa Inggris dapat membantu “carved in” artinya
“diukir di dalam” atau “diukir pada”.
Saya juga tersenyum melihat rumah
ini karena ingat kakak di kampung. Beliau pindah kerja ke kampung halaman, dan
membuat rumahnya menempel di batu-batu besar dekat gunung.
Jadi, kalau hanya nempel, berarti rumah
kakak saya juga unik dooong. J
Sumber:
matadornetwork.com/life/photo-essay-20-of-the-most-unique-homes-ever-built
No comments:
Post a Comment