Terinspirasi dari mubalighoh muda, Ning Umi Laila bahwa beliau usia SMA sudah ikut ayahnya ceramah. Saya mencoba mengingat beberapa ulama besar yang memang sekitar 10 tahun mereka sudah hafal Quran.
Kemudian, saya bertanya kepada teman yang putranya sudah hafal 30 juz di usia SMP. Salah satunya adalah hafalan Quran diberikan dari keluarga sejak sebelum masuk sekolah. Hafalan-hafalan juz 30 sudah diberikan, saat masuk anak tinggal belajar membacanya.
Saya juga mencoba untuk Rois yang baru berusia 3 tahun. Setelah rutin diperdengarkan murotal Quran sejak dalam kandungan, sekarang mencoba lebih intensif diperkenalkan dengan Quran, bahasa Arab, dan Inggris.
Quran: diputar berulang dan rutin mulai dari Al Fatihah. Sebelum usia 3 tahun, saya putar bacaan Quran tiap bulan 1 juz. Sekarang tiap bulan satu surat di juz 30.
Bahasa Arab dan Inggris: belajar huruf (a-z, alif-ya), angka 1-10 (sekarang 11-20), nama-nama warna, dan nyanyian-nyanyian tentang kosakata bahasa Arab dan Inggris.
Sampai saat ini, Rois tampak senang dan menagih untuk diputarkan video ngaji dan belajarnya. Alhamdulillah. :)
Sekarang juga sedang mencari sekolah terdekat dengan sekolah tempat ngajar Mamahnya. Saya masih berfikir bahwa TK/PAUD/Kober untuk nanti Rois tidak boleh terlalu jauh dari tempat kerja Mamahnya agar mudah memantau bila diperlukan.
No comments:
Post a Comment