Ketika masuk bulan Ramadhan, kita biasanya disuguhkan dengan
dalil tentang kewajiban berpuasa. Tidak hanya satu atau dua kali, tapi ayat
yang satu ini bisa terdengar beberapa kali dari para penceramah.
Yaitu Q.S. al-Baqarah ayat 183, yang berbunyi:
يَاَيُّهَا الَّذِيْنَ اَمَنُوْا كُتِبَ
عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ
تَتَّقُوْنَ
183. Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu
berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu
bertakwa,
Walaupun ayat di atas dijadikan dalil kewajiban berpuasa,
namun kita juga bisa menangkap 3 pesan pokok, yaitu:
1. Perintah untuk beriman
2. Perintah untuk berpuasa
3. Perintah untuk bertakwa.
Ketiga pokok bahasan di atas memang bisa dikatakan sebagai
urutan. Maksudnya, kita harus beriman dulu, baru bertakwa. Setelah beriman dan
berpuasa, baru kita bisa berharap termasuk orang yang bertakwa.
Kamus Kecil Bahasa Inggris dan Arab
Iman (faith): اِيْمَانٌ
Takwa (piety): تَقْوَى
Wajib (must): وَاجِبٌ
Sebelum (before): مِنْ قَبْلِ
Kamu (you): اَنْتَ
Kamus Kecil Hanzi Bahasa Mandarin
iman: 信:
xin (percaya)
wajib: 应:
ying
sebelum: 从前:
congqian
kamu: 乃:
nai
Kamus Kecil Kanji Bahasa Jepang
iman: 信仰
takwa: 敬けん
wajib: 義務
sebelum: 前
Kamus Kecil Hiragana dan Katakana
iman: shinkouしんこう(シンコウ)
takwa: keikenけいけん(ケイケン)
wajib: gimuぎむ(ギム)
sebelum: maeまえ(マエ)
kamu (anata): あなた(アナタ)
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment