Sering kali terdengar orang mengucap Hadits Nabi dan Sunnah
Nabi seolah-olah sama. Ternyata berbeda…
Hadits berarti ‘perkataan’ karena berasal dari kata bahasa
Arab “hadatsa” (berkata). Hadits menurut ulama adalah perbuatan, perkataan dan
pendiaman.
Sedangkan sunnah menurut Rasyid Ridha adalah “kebiasaan yang
dilakukan secara tetap dan terus menerus. Fauz Noor mengambil padanan untuk
kata sunnah, yaitu “tradisi”.
Menurut Nurcholish Madjid, sunnah itu lebih luas dari hadits.
Beliau menyatakan bahwa “Pemahaman Nabi terhadap pesan atau wahyu Allah itu dan
teladannya dalam melaksanakannya membentuk sunnah kenabiah.”
Kemudian Madjid juga menjelaskan bahwa hadits adalah bentuk
reportase terhadap perkataan dan sikap Nabi.
Madjid juga memberikan contoh bahwa sunnah lebih luas dari
hadits, yaitu kita mengetahui perilaku Nabi (sunnah) dari sumber yang tidak
disebut hadits, yakni biografi Nabi.
Fauz Noor sendiri berbeda pendapat dengan Cak Nur (panggilan
Nurcholish Madjid). Noor menyatakan bahwa makna hadits lebih luas dari sunah.
Saya menduga Fauz Noor dan Cak Nur berbeda pendapat tentang
sunnah dan hadits mungkin karena mereka memiliki sudut analisis yang berbeda.
Jadi, tak perlu dibuat bingung, kecuali kalau ingin mempertajam wawasan kita.
Sumber:
Fauz Noor. Berpikir Seperti Nabi.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment