Hello Katabah!
Sebenarnya kalau kita
tengok buku-buku tentang tata bahasa Arab dengan metode tradisional, biasanya
banyak ditemukan definisi-definisi dalam bahasa Arab, termasuk tentang
ciri-ciri Isim.
Namun saya termasuk
orang yang cukup malas menghapal definisi yang harus tekstual. Saya lebih suka
mengambil poin-poin pentingnya, kemudian diterapkan dalam kalimat bahasa Arab.
Isim itu memiliki
ciri-ciri sebagai berikut:
1. Isim itu menerima
i'rab jar (seperti kasrah), misalnya karena didahului huruf jar
Contoh:
أَكُلُ رُزًّا بِيَدٍ
(Saya makan nasi dengan [menggunakan]
tangan)
Kata يَدٍ termasuk isim karena menerima tanwin kasrah yang
didahului huruf jar bi.
2. Isim itu menerima
tanwin
Contoh:
مُدَرِّسٌ يَذْهَبُ اِلَى مَدْرَسَةٍ
(Seorang guru pergi ke sekolah)
Kata مُدَرِّسٌ
menerima tanwin dlammah dan kata مَدْرَسَةٍ menerima tanwin
kasrah. Kedua kata ini termasuk isim.
3. Isim itu dapat
disisipi huruf alif dan lam di awalnya
Contoh:
الْمُدَرِّسُ يَرْجِعُ مِنَ الْمَكْتَبِ
(Guru itu pulang dari kantor)
Kata الْمُدَرِّسُ
dan kata الْمَكْتَبِ menerima huruf alif lam (ال).
Kedua kata ini juga termasuk isim.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment