Hello Katabah!
Pada postingan ini, saya
belajar membuat kalimat bahasa Arab yang melibatkan penggunaan Mashdar. Kalau
kita sedang belajar Tashrif, maka Mashdar itu ada di urutan ketiga, misal:
فَعَلَ – يَفْعَلُ - فَعْلًا
Dari penggalan Tashrif
di atas, kita menjumpai kata yang termasuk Mashdar adalah “fa’lan” (فَعْلًا).
Lalu, seperti apa
penerapannya dalam sebuah kalimat bahasa Arab? Ini contohnya:
نَصَرَ أَحْمَدُ نَصْرًا
(Ahmad telah menolong dengan pertolongan
yang sungguh-sungguh)
Saya sendiri suka
menerjemahkan contoh kalimat di atas seperti ini:
“Ahmad benar-benar telah
menolong”.
Contoh lain:
قَرَأْنَا الْكِتَابَ قِرَاءَةً
(Kami telah membaca buku dengan bacaan
yang sungguh-sungguh)
Atau “Kami benar-benar telah membaca buku
itu”
اِسْتَكْبَرَ الْوَلَدُ اِسْتِكْبَارًا
(Anak laki-laki itu sombong dengan
kesombongan yang benar-benar)
Atau “Anak laki-laki itu benar-benar
telah sombong”
Di postingan lain, kita
bahas juga dua macam Mashdar ya… J
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment