Hello Katabah!
Jika cara mengusir jin tahap 1 dan 2 belum juga digubris oleh jin (atau pasien yang kesurupan masih
belum sembuh/sadar), maka kita bisa menggunakan Tahap 3. Ini benar-benar sangat
ekstrim dan menunjukkan kegagahan sang tabib atau sang ustadz yang berperan
sebagai orang yang mengobati.
Kalau tahap 1, kita
menyuruh pergi kepada jin dengan bahasa baik-baik. Tahap 2, kita menyuruh pergi
kepada jin dengan bahasa kasar. Sedangkan Tahap 3, kita melakukan ini:
a. Kita membacakan doa
dari al-Quran yang bermakna “memanggil jin atau makhluk halus”
b. Setelah langkah “a”
selesai, kita membacakan ayat Quran yang bermakna “siksaan Tuhan, neraka dan
pembakaran jin yang jahat.”
Jadi, di Tahap 3 ini,
kita tidak perlu lagi berbasa-basi. Kita langsung membacakan doa yang membuat
jin kepanasan. Dengan demikian, Tahap 3 ini dikenal sebagai “Cara Membakar
Jin”.
Dengan Tahap 3 ini, jin
bersangkutan akan menjerit-jerit dan pergi dengan terbirit-birit (jika disuruh
pergi). Jika kita tidak menyuruhnya pergi, maka bisa jadi si jin akan tunduk
dan patuh kepada perintah kita. Bahkan ada yang mengatakan akan ada bekas
kebakaran di sekiling rumah kita seperti bekas membakar kayu bakar.
Kok, Tahap 3 ini mirip
dengan tahap sebelumnya ya…? Memang mirip, tapi bedanya dalam Tahap ini adalah:
“Kita mengundang jin
dulu, sehingga jin akan datang. Kedatangan jin ini mungkin dikira akan diminta
bantuan oleh manusia sehingga jin jahat sudah gembira karena bisa menyesatkan
manusia.”
“Padahal, kita
mengumpulkan mereka (jin) untuk dibakar karena telah mengganggu kepada kita.
Ini seperti ikan dimasukkan ke bubu bambu, mudah masuk, tapi tidak bisa keluar.
Seperti burung menginjak perangkap, mudah menginjaknya, tapi tidak bisa lepas
lagi.”
Apakah percaya dengan cara
ini?
Bagi saya, yang terpenting adalah kita berdoa agar tidak bisa
dimasuki jin yang membuat kita kesurupan atau berbuat kejahatan.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|