Account Adsense-ku Terkena Disabled

Kupas Tuntas Kuliah Jurusan Sistem Informasi

Account Adsense-ku Terkena Disabled

Setelah kira-kira menginjak 6 bulan, blogku menayangkan Adsense, akhirnya sekarang menerima surat cinta dari Google Adsense dengan status disabled sebagai tanda perpisahan (nangissssssssssss……he….he….sabaaar).

Jadi, pada tulisan ini saya hanya ingin berbagi tentang berita duka dari Adsense, tapi semoga saja bukan hanya menyebar kegalauan, melainkan menimbulkan kehati-hatian bagi para blogger yang baru bergabung dalam Adsense, juga persiapan mental masing-masing.

Pelajaran yang saya ambil antara lain bermain Adsense itu harus siap disabled, walaupun kita tidak sengaja melakukan pelanggaran (mungkin saja kita tidak banyak tahu tentang kebijakan Adsense secara mendalam).

Setelah mengambil pelajaran dari Adsense, saya mencoba mencermati e-mail dari Adsense dengan berusaha senetral mungkin, juga dengan kemampuan bahasa Inggrisku yang pas-pasan dibantu Google Translate juga lho…he..he.. (tidak bermaksud menyudutkan pihak Google Adsense).

Inilah e-mail yang saya terima:

Dari gambar di atas diperoleh keterangan:

1.      Sanski yang saya terima adalah account has been disabled (akun Adsense dinonaktifkan)

2.      Alasan diabled: ada invalid activity (aktivitas tidak valid/benar) pada blogku.

3.      Penjelasan invalid activity dapat diklik di link yang dilingkari biru. Penjelasannya seperti ini:

Kalau melihat penjelasan di atas, berarti saya harus membaca bagian: “Common resons Adsense accounts are disabled for invalid activity.” Dari poin-poin yang ada saya menduga masalahnya di “Generating or receiving automated or bot traffic” (menghasilkan atau menerima traffic otomatis), kaena saya tidak merasa melakukan hal-hal aneh selain update artikel tiap hari minimal satu buah.

Adapun alasan saya mencurigai “Generating or receiving automated or bot traffic”, karena sanksi ini datang setelah bergabung dengan beberapa Blog Directory, baik dalam maupun luar negeri.

Bagaimana tanggapan saya terhadap e-mail dan penjelasan Adsense di atas?

Saya tidak mendapatkan teguran/pemberitahuan langsung dari pelanggaran yang terjadi (tidak spesifik). Dengan keterangan di atas, saya jadi bingung blog mana yang melanggar, padahal saya memasang Adsense di lebih dari 10 blog? Hal ini berdampak, saya menghapus Adsense dari hampir semua blog, termasuk yang ada di Triond (tempat saya jadi penulis tamu). Cukup menyesakkan dada……….hmmmm! Langkah ini dilakukan agar memudahkan saya (yang malas mencermati blog, selain nulis artikel) memantau traffic masing-masing blog kalau hanya 2 atau 3 buah blog. Meskipun sedih harus menghapus Adsense dari blog lain, tapi tidak terlalu bersedih karena blog lain masih blog baru dan updatenya hanya sebulan sekali satu artikel saja.

Selain menghapus Adsense dari beberapa blog, saya menghapus semua widget direktori blog. Ini dilakukan karena sebelum memasang widget tersebut, tidak terjadi masalah apa-apa dengan Adsense-ku.

Itulah dua langkah yang saya lakukan untuk banding. Akan tetapi, sebenarnya saya belum tahu betul apakah langkah di atas benar atau tidak.

Saran untuk Google Adsense?

Sebaiknya jenis pelanggaran diberitahukan secara spesifik kepada publisher. Penjelasan yang mudah dipahami oleh para blogger itu merupakan salah satu manajemen bisnis yang sehat, karena publisher dan Tim Adsense harus saling menguntungkan, bukan? Seandainya hal ketidak-jelasan ini terus terjadi, saya memprediksikan akan ada kekuatan bisnis PPC lain yang akan menjadi pesaing Google Adsense. Memang hal ini tidaklah mudah, tapi tetap masih ada kemungkinan! Saya ingat ketika Yahoo sedang berjaya, saya tidak menengok search engine lain. Namun tiba-tiba muncul Google, maka saya segera saja berpaling ke Google.

4.      Apabila saya mau banding (mengajukan permohonan agar account diaktifkan lagi) di link yang ada garis bawah merah, maka akan muncul pengisian seperti berikut:

5.      Setelah saya mengisi formulir di atas dan menekan tombol Submit, makan muncul konfirmasi ke e-mail seperti berikut:

Itulah contoh komunikasi saya dengan Adsense mulai terjadi disabled sampai proses banding. Proses banding dilakukan tidak yakin-yakin amat akan dikabulkan, karena seperti pada bagian yang dilingkari merah bahwa tidak ada jaminan akan diaktifkan kembali. Begitu juga melihat sebagian para blogger yang mengalami nasib seperti saya ini, mereka seringkali menulis “susahnya banding kita dikabulkan”.

Kenapa saya tetap banding?

Apakah saya sangat yakin tidak bersalah?

Kalau yakin tidak bersalah, saya belum yakin, kaena memahami kebijakan Adsense juga tidak mudah. Apalagi saya yang kurang rajin mendalaminya. Namun kalau saya melakukan pelanggaran dengn sengaja, saya jamin tidak dilakukan.

Saya tetap banding, selain ada harapan ingin dikabulkan, ada juga harapan keingin-tahuan sampai di mana sih proses banding itu? Kata orang lain susah juga tuh, benarkah?

Banding dikabulkan atau tidak, bagi saya mungkin akan menguntungkan juga (hanya beda jenis dan jumlah saja mungkin ya….). Banding dikabulkan memungkinkan saya berbagi artikel tentang cara proses banding. Sedangkan apabila banding tidak dikabulkan akan membuahkan artikel saya tentang tanggapan terhadap proses banding berikutnya berdasarkan pengalaman sendiri. Untuk saya, artikel berdasarkan pengalaman lebih membuat saya mudah dan percaya diri menuliskannya (ini obat penyemangat nulis kali ya….?

Yang saya lakukan saat ini adalah terus update artikel, sambil ada tindak lanjut banding dari Adsense (kalau melihat konfirmasi e-mail di atas, proses banding membutuhkan waktu seminggu atau lebih). Yang namanya update artikel, seandainya Adsense tidak mengabulkan bandingku, saya memperkirakan masih bisa melakukan monetisasi di selain Adsense.

Apabila kita membuat artikel asli, maka kita masih punya beberapa alternatif dari Adsense, antara lain bergabung dengan PPC lain (walaupun tidak sebooming GA), juga kita bisa mencoba menjadi penulis tamu berbayar. Semoga saja semangatku terus bertahan!

Itulah cerita Adsenseku kali ini (ku hapus air mataku perlahan-lahan, ku tenangkan hatiku dengan sepoi-sepoi angin kesabaran).

Apabila sahabat-sahabat ada saran atau pengalaman ditunggu berbaginya ya…!

"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."

Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi