Entah kenapa, penyedia layanan iklan
lebih suka menayangkan gambar-gambar seksi, padahal komplain saya sudah
diajukan melalui e-mail atau kontak yang tersedia. Inilah tantangan bagi
blogger yang ingin jadi publisher.
Jalan aman adalah menayangkan iklan
dengan format “text only”. Sayangnya tidak semua penyedia iklan menyediakan
format tersebut. Inilah yang seringkali membuat saya pusing.
Solusinya, saya coba hanya
menempatkan iklan dengan ukuran yang sangat kecil. Apakah ini jadi solusi
tepat? Kita lihat nanti. Hmmm….!
Herannya, di website orang lain yang
berbahasa Inggris, iklan yang sejenis bisa tayang dengan sopan. Inilah yang
membuat saya masih bertahan menjadi penayang iklan tertentu. Barangkali saja,
hal di atas muncul karena saya masih baru bergabung, sehingga algoritma mereka
belum mampu melacak kesesuaian kontennya. Semoga saja demikian!
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment