Tema artikel
dalam blog personal bisa berubah-ubah. Memang hal tersebut bisa membuat aneh
dan ditinggalkan sebagian pengunjung. Tapi apalah artinya kita blogging hanya
memuaskan pengunjung, sedang ajakan untuk mengingat Allah SWT tidak tertanam di
dalamnya.
Episode
blogging bisa berupa blogging untuk hobi. Kemudian berubah blogging untuk uang.
Setelah itu, bisa juga berubah blogging untuk Allah. Semoga saja perubaha
episode tersebut membuat kita semakin dekat dengan Allah SWT.
Blogging
tentang Islam tidak tampak akan menghasilkan spesialisasi/konsenstrasi kajian
kita, kalau kita bukan berasal dari jurusan keislaman. Tapi kita harus ingat
juga kepakaran seseorang bisa dicabut Allah tanpa diduga dan dalam waktu
sekejap, sehingga kita akan merasa kebingungan, walaupun dalam spesialisasi
sendiri.
Blogging
tentang Islam itu tidak tampak akan menghasilkan uang, tapi kita harus ingat
bahwa tidak ada jaminan ketika kita membuat topik yang komersil akan
menghasilkan uang dalam jumlah yang diinginkan pula.
Uang dan
Ilmu semua berasal dari Allah SWT. Apapun yang kita lakukan, apabila Allah
tidak menghendakinya, maka tiada uang, tiada pula ilmu yang akan kita peroleh,
selain kekecewaan saja.
Padahal
tujuan kita itu adalah Allah. Mengapa kita harus khawatir ketika belajar untuk
mengenal-Nya? Mati karena dalam perjalanan mengenal-Nya; kelaparan karena
sedang belajar Islam; tentunya bukanlah sebuah masalah. Masih ada harapan
rahmat Allah untuk kita. InsyaAllah…!
Di saat kita
masih belum menemukan hasil yang diharapkan dari blogging, cukupkanlah Allah
untuk kita. Uang dan Ilmu itu milik Allah. Seandainya kita belum mampu
memperoleh keduanya, maka setitik ilmu dan sepeser uang bisa menjadi jalan
menuju Tuhan Yang Maha Kuasa sebelum ajal kita menjemput.
Ya Allah,
jadikanlah blog ini menjadi salah satu media untuk mengingat-Mu. Aamiin….!
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment