Karena mengakses Kompas dot Com dan
Detik dot Com gratis menggunakan koneksi Tri, maka saya hampir setiap hari
menyempatkan membaca berita dan informasi yang disuguhkan di sana.
Sebenarnya fasilitas gratis dari Tri
itu tidak hanya untuk Kompas dan Detikcom, yang lainnya juga gratis antara
lain: Twitter, Kaskus, Okezone, Vivanews, Facebook, dll. Namun untuk Facebook,
saya tidak kebagian gratis tuh. Hiks…hiks..
Di kedua situs besar tersebut
(Kompas dan Detikcom), berita Joko Widodo atau Jokowi sangat dominan. Hampir
setiap hari, saya membaca lebih dari satu artikel tentangnya.
Dari banyak komentar pun, dukungan
Jokowi agar nyapres di tahun 2014 ini semakin kuat. Bahkan sebagian komentator
artikel tampak sinis kepada orang-orang yang menyarankan Jokowi nyapresnya
tahun 2019.
Sebelumnya, saya juga termasuk orang
yang kurang setuju Jokowi maju di tahun 2014. Saya sangat khawatir Jokowi
terlena dengan kekuasaan sehingga ketika berada di kursi RI 1, beliau terlena
dengan kenyamanannya sebagai pejabat nomor satu di Indonesia.
Namun melihat beberapa calon
presiden yang disuguhkan media masa, secara jujur saya masih menganggap Jokowi
lebih baik dari mereka. Memang hal ini bukanlah hal mutlak karena belum ada
informasi lengkap tentang sepak terjang Jokowi dan capres lainnya.
Capres lainnya antara lain Anies
Baswedan. Mungkin pemberitaan tentang beliau masih kurang. Mahfud MD, beliau
juga baru diketahui sebagai pejuang di konstitusi, sehingga rakyat seperti saya
belum begitu tahu tentang beliau sebagai eksekutor lapangan. Dahlan Iskan,
beliau sangat populer namun masih agak ragu setelah mendengar berita tentang
pelanggaran prosedur lalu lintas terkait mobil berplat nomor DI-nya, juga
terkait pengungkapan beberapa anggota DPR memeras BUMN yang belum tahu
kelanjutannya (Mungkin saya kurang informasi ya…???).
Jadi, Jokowi memang masih lebih
populer di mata dan telinga saya. Oleh karena itu, saya berharap ada para
peneliti jujur dan media masa yang jujur juga yang mau meneliti sepak terjang
Jokowi dari awal dengan selengkap-lengkapnya, termasuk kesehariannya. Dengan
demikian, rakyat akan lebih mengenal siapa itu Jokowi? Apakah Jokowi sekarang
sedang pencitraan? Apakah Jokowi sekarang sedang berjuang untuk rakyat? Atau
adakah fakta lain tentang Jokowi?
Indonesia mengenal Jokowi orang
baik. Ini harus diungkap dan dibuktikan dengan cermat agar Indonesia tidak
salah memilih orang nomor satu di negeri ini. Mari jadi relawan Jokowi, tapi
bukan untuk memaksakan Jokowi menjadi presiden RI, namun relawan tersebut harus
membuktikan apakah Jokowi layak jadi presiden atau tidak?
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment