Prodi Sistem Informasi | Belajar HTML dan PHP | Skripsi SI
Pesantren Katabah
1000 Penghafal Quran
Pengobatan Ruqyah Mandiri
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Blog | Kontak | Siap Kerja | Sertifikat | PrivacyPolicy | Inggris Arab | Daftar Isi

Wednesday, September 4, 2013

Tanggung Jawab Admin di Saat Blog Error



Sebelum merintis Kitaabah sebagai blog jurnalisme warga, saya sering melihat pesan yang disampaikan oleh para pemilik blog ketika blog-nya error. Mereka tampak kecewa karena tidak enak sama pengunjungnya.


Kalau blog personal saya tidak terlalu diambil pusing karena pengunjungnya masih sedikit. Setelah libur Idul fitri 2013 kemarin yang telah membuat pageview melorot dari kisaran 300-500 per hari menjadi 100-150 per hari, saya tidak terlalu memikirkannya karena mungkin itu bukan karena saya, tapi para pengunjung saja yang libur dulu kunjungannya. :)

Tapi ketika blog jurnalisme warga error hampir sehari penuh, waduuuh ada sedikit rasa tidak enak di dalam hati. Kasihan teman-teman penulis yang mau mengirimkan artikelnya.

Ternyata ketika dicek ke Facebook milik penyedia hosting-nya, ada beberapa pemilik blog yang komplain juga, bahkan tampak marah-marah. Oh seperti ini ya rasanya kalau blog sudah melibatkan klien. “Enggak enak sama klien”, katanya.

Tapi marah-marah dan kekecewaan saya juga tidak akan jadi solusi. Seberapapun banyaknya kehilangan penghasilan dan jumlah pengunjung, tetap saja tidak bisa diselamatkan karena error tetap terjadi. Saya berpikir ke dunia nyata. Contohnya sekolah. Harapan semua penyelenggara sekolah tentu semua agenda sekolah berjalan lancar. Namun bisa saja batal dengan beberapa alasan seperti, ada bencana banjir, wabah penyakit menyerang anak-anak sekolah atau guru, ada urusan lain sehingga sekolah harus diliburkan, dll. Memang secara langsung pendapatan sekolah tidak berkurang karena contoh-contoh kendala tadi, tapi kalau masalah tadi sering terjadi di sebuah sekolah, maka tingkat kepercayaan masyarakatpun bisa saja berkurang yang berakibat tidak mau lagi menyekolahkan anaknya di sana.

Tapi kendala ya kendala. Walaupun sudah berusaha dihindari, tapi tetap masih mungkin terjadi. Inilah dunia, sebuah kehidupan penuh tantangan. Solusi setelah ikhtiar maksimal adalah sabar, ikhlas dan tawakal saja deh. InsyaAllah berkah!
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi

No comments:

Post a Comment