Berapa Jumlah Maksimal Artikel per Hari di Blog?

Kupas Tuntas Kuliah Jurusan Sistem Informasi

Dulu, saya pernah membuat postingan yang hampir sama dengan judul ini. Namun saat ini saya kembali penasaran membaca blog dan forum berbahasa Inggris terkait tema tersebut. Hasilnya, ada sedikit perbedaan yang mempengaruhi keputusan saya.

Ternyata tanggapan para blogger pada forum-forum tersebut cukup beragam, antara lain:

a.       1 atau 2 artikel per hari

b.      Maksimal 5 artikel per hari

c.       Maksimal 10 artikel per hari

d.      Antara 10-15 artikel per hari

e.       20 artikel per hari

f.       40 artikel per hari

g.      50 artikel per hari

h.      100 artikel per hari

Jumlah artikel di atas untuk satu blog. Kalau 100 artikel untuk banyak blog, kan beda lagi ya? Di samping hal di atas, ada yang menyatakan tergantung kualitas blognya dan artikel harus unik (belum dipublikasikan di blog lain).

Lalu mau milih yang mana?

Kalau untuk blog personal, saya baru mampu 1 artikel per hari untuk blog yang usianya kira-kira setahunan. Namun pada hari-hari tertentu kadang-kadang bisa mencapai 10 artikel.

Salah satu pertimbangan untuk menentukan jumlah maksimal artikel di atas adalah aspek SEO (tingkat pengindeksan search engine). Untuk blog pada umumnya, biasanya maksimal 10 artikel saja. Kalau lebih dari itu, banyak artikel yang tidak terindeks search engine, seperti Google.

Kenapa ada orang yang menyarankan lebih dari 10 artikel per hari? Jawabannya adalah mungkin ada benarnya pendapat di atas yang menyatakan tergantung kualitas blog kita. Kalau 20 artikel masih terindeks search engine dengan baik, kenapa tidak?

Artikel banyak biasanya jadi pertimbangan sebuah blog yang memiliki banyak penulisnya. Kalau penulisnya hanya seorang diri, saya pikir 10 artikel sudah maksimal karena kalau lebih, dikhawatirkan artikel kita akan terlalu ngawur.

Bagaimana dengan yang lebih dari 20 artikel? Pernah pada artikel dulu, saya membahasnya bahwa website bisnis biasanya mempublikasikan 40 artikel per hari. website tersebut memiliki 5 penulis bayaran.

Lalu yang lebih dari 40 untuk tingkatan website/blog apa? Kita mengenal blog jurnalisme warga. Dalam blog ini mobilitas publikasi artikel sangat tinggi, mungkin lebih dari 100 artikel per hari. Hal ini terjadi karena blog tersebut memiliki banyak sekali penulis/blogger. Tapi tampaknya lancar-lancar saja tuh!

Kalau bisa lebih dari 100 artikel, kenapa harus dibahas segala?

Itu dia suka ada masalah terkait jumlah maksimal tersebut. Ada yang bercerita bahwa ia mempublikasikan 50 artikel dalam satu hari di Blogspot. Ujung-ujungnya, Blogspot meminta blogger-nya mengisi captcha karena dianggap telah melakukan spamming.

Ada juga yang mengaku sudah mempublikasikan 100 artikel dalam sehari tanpa muncul captcha. Namun di kemudian harinya, artikel tersebut dihapus pihak Google. Nah ini dia masalahnya.

Namun apakah tindakan Google di atas akan berlaku pada platform Wordpress atau blog dengan desain template sendiri? Nah ini yang saya belum tahu. Akan tetapi, sesaat saya memperhatikan ketika memasang widget RSS feed di Blogspot. Ternyata Google secara standar hanya membolehkan 5 judul artikel saja yang bisa tayang.

Setelah itu, saya juga membuka blog dengan platform Wordpress. Pada Wordpress ada pilihan bahwa saya bisa menampilkan RSS Feed maksimal 20 judul artikel. Namun demikian, ketika saya coba, ternyata tidak muncul 20 artikel, tapi hanya 10 artikel.

Jadi, saya menarik kesimpulan sementara bahwa untuk blog umum yang tidak dilakukan optimasi apa-apa, sebaiknya maksimal 5 atau 10 artikel saja per hari. Namun jumlah ini tidak berlaku untuk blog yang memiliki banyak penulis karena akan menyebabkan antrian artikel yang sangat lama.

"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."

Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi