Prodi Sistem Informasi | Belajar HTML dan PHP | Skripsi SI
1000 Penghafal Quran
Pengobatan Ruqyah Mandiri
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Komputer dan Pendidikan
Blog | Kontak | Siap Kerja | Sertifikat | PrivacyPolicy | Inggris Arab | Daftar Isi

Tuesday, November 12, 2013

Jangan Anggap Enteng Tulisan Anda di Kitaabah!

Memang hampir semua tulisan yang dikirimkan ke Kitaabah besar kemungkinan dipublikasikan. Ini menunjukkan bahwa seleksi artikel di Kitaabah tidak ketat seperti halnya yang dilakukan oleh para penerbit. Namun bukan berarti artikel kita bisa asal-asalan karena ternyata saya membaca komentar pengunjung yang dengan sukarela memberikan penilaiannya terhadap beberapa artikel di Kitaabah.


Hal ini tidak perlu membuat para penulis merasa takut menulis di Kitaabah karena merasa malu dan takut artikelnya terkena kritik. Justru kritik yang masuk akan membuat kita termotivasi untuk menulis lebih baik lagi.

Tulisan asal-asalan itu berbeda dengan tulisan yang belum berkualitas. Tulisan asal-asalan hanya ditulis untuk mendapatkan bayaran. Meskipun tidak selalu benar, ciri ini bisa mengacu pada tulisan asal-asalan:
a. terlalu banyak salah ketik
b. antar paragraf sangat tidak nyambung
c. menulis ulang artikel orang lain secara keseluruhan

Sementara itu, tulisan yang belum berkualitas biasanya karena kemampuan penulis belum mumpuni. Namun demikian, penulisan itu biasanya:
a. sedikit sekali kesalahan ketik
b. antar paragraf nyambung, walaupun kadang-kadang masih kurang nikmat dibaca.
c. terhindar dari menulis ulang artikel orang lain. Dengan kata lain, penulisnya selalu jujur menulis sesuai kemampuannya. Bahkan seringkali bertanya kepada admin atau penulis lain.

Itulah beberapa ciri yang bisa jadi renungan kita bersama karena baru pendapat saya saja. Dan saya lebih suka tulisan yang belum berkualitas karena dengan sering berlatih menulis suatu saat nanti tulisannya insyaAllah akan semakin berkualitas. Sekali lagi ciri di atas tidak mutlak dalam prakteknya karena ada juga misalnya antar paragraf tidak nyambung, tapi benar-benar artikel tersebut dibuat penulisnya dengan sungguh-sungguh. Untuk contoh ini saya mengalami sendiri, bahkan ada yang lebih tidak nyambung dari tulisan saya. J

Kembali ke judul: “Jangan Anggap Enteng Tulisan Anda di Kitaabah!”
Memang benar karena tulisan Anda antara lain akan:
1. menjadi referensi banyak orang, apalagi artikel yang berkaitan dengan matakuliah.
2. menjadi bukti seberapa besar minat bangsa Indonesia terhadap tulis-menulis. Sebagian orang akan lebih mudah melihat tulisan di Kitaabah daripada blog personal karena tidak perlu repot mengecek satu per satu blog.
3. apabila Kitaabah sampai berhasil mendatangkan uang dari sponsor/iklan, maka anda merupakan bagian dari orang yang sudah mampu menciptakan lowongan kerja. Harus diingat bahwa Kitaabah tanpa artikel yang banyak dan berkualitas dari Anda tidak mungkin mampu mendatangkan pendapatan. Maka ketika Kitaabah berhasil mendatangkan uang untuk penulisnya, sebenarnya para penulisnyalah yang sudah mampu mendatangkan uang tersebut. Saya memimpikan hal ini akan mampu mengurangi tawuran di kampus karena siswa/mahasiswa bisa diajak nulis untuk nyari duit.
4. dengan adanya beberapa masukan dari para pengunjung, bukan tidak mungkin akan muncul para sukarelawan (para penulis dan jurnalis professional) yang dengan senang hati ikut memantau kualitas artikel di Kitaabah, sehingga akan berbuah “Sekolah Para Penulis Lepas”. Saya rasa ini bukan mimpi di siang bolong selama para penulis Kitaabah berkarya dengan sungguh-sungguh.

Itu beberapa karya besar Anda di Kitaabah. Semoga menjadi penyemangat kita untuk terus menulis untuk generasi yang akan datang. Uang yang datang hanya sebuah konsekuensi logis ketika seorang manusia berkarya dengan penuh berkesungguhan. Insyaallah!


"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi

1 comment:

  1. kitaabah, sekolah menulis, saya setuju kang, tiap hari kita menulis untuk mengasah kemampuan kita, dan masih banyak lagi manfaat menulis di kitaabah yan g tak bisa saya uraikan satu persatu di sini :D

    ReplyDelete