Awalnya, saya juga tidak begitu memikirkan pentingnya hardisk eksternal karena jarang sekali menyimpan data-data yang berkapasitas besar. Saya biasanya hanya menyimpan file-file bertipe teks seperti ekstensi *.doc, *.pdf, *.html dan sejenisnya. Paling juga ditambah sedikit file-file musik alakadarnya, seperti MP3 sundaan, murotal, dan sejenisnya.
Tapi, hanya bertahan sekitar 1,5 tahun hardisk laptop sudah mulai penuh. Hardisk-ku terbagi menjadi 3 drive, sekarang yang dua sudah tersisa ruang kosong masing-masing tidak lebih dari 1 Gb. Dengan kata lain, saya harus membackup data semuanya tuh.
Nah, dalam situasi inilah, teman saya menyarankan untuk menggunakan hardisk eksternal. Katanya ada yang harganya sekitar 300 ribuan. Kata mereka, salah satu keunggulan alat ini adalah relatif aman dari error, tidak seperti CD yang mudah tergores dan flashdisk yang mudah hilang (bagi yang sering lupa nyimpan he…he..).
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment