Akhir tahun
sudah mau berlalu. Suasana masih tetap tak mau berubah. Usaha untuk berubah
laksana kesia-siaan yang ditebar. Ku palingkan pandanganku dari layar komputer.
Ku hentikan tanganku dari menjangkau buku yang tidak tertata di rak.
Beban
semakin terasa berat. Ingin sekali melemparkan komputer ini karena barang
inilah yang membuat diri ini bercita-cita ingin menjadi orang cerdas. Ingin
sekali membakar semua buku yang sudah semrawut di rumah kecilku karena buku
itulah aku berani memandang terlalu jauh ke depan.
Aku kecewa,
kenapa tidak berpikir seperti orang biasa saja. Keluar sekolah, tak perlu
kuliah. Mereka ada yang bekerja di pabrik atau menjadi buruh tani, kenapa aku
harus kuliah kalau berujung pada penderitaan?
Ku urungkan
semua perusakan karena teringat bahwa semuanya itu dibeli dari keringat ibuku
di kampung. Hanya untuk satu unit komputer pun, ibu berani menjual tanah
peninggalan ayah yang hanya sepetak, hingga tidak menyisakan sepeserpun
untuknya.
Kini, dunia
terasa kelam. Datangnya siang tidak membuatku keluar dari kegelapan. Aku
tertatih-tatih dalam kebingungan. Derita hidup membuatku buta karya. Doapun
terasa tumpul. Mungkinkah semua ini karena dosa-dosaku?
Ku biarkan
komputer dalam keadaan mati. Ku biarkan buku-buku tertumpuk-tumpuk sendiri. Ku
biarkan itu semua, barangkali saja ada yang memanfaatkan setelah ajal
menjemputku.
Mungkin ini
saatnya aku harus berubah. Bersiap diri menyambut ajal yang sudah pasti.
Apabila semua usaha sudah mentok, di saat semua jawaban doa tak terasa
kehadirannya. Saat inilah ajal akan menjadi solusinya.
Ku pasrahkan
semuanya. Jangankan benda, ragapun aku berikan. Jangankan raga, nyawapun aku
kembalikan. Ku tatap langit-langit yang sudah lama rusak. Ku pejamkan mata ini.
Ya Tuhan, aku ingin pulang kepada-Mu, namun aku tak pantas meminta untuk
segera, tidak pula pantas untuk menunda.
Namun….
Aku juga,
terasa berat di saat tidak merasakan keberadaan-Mu
Ampuni hamba
Ampuni hamba
Ampuni hamba
yang banyak dosa ini, ya Allah, ya Rabbi….
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
tetap semangat dan jangan pernah putus asa, apapun yang terjadi Allah selalu melihat dan mendengar :)
ReplyDeleteTerimakasih, Pak Ustadz.... :)
Delete