Prodi Sistem Informasi | Belajar HTML dan PHP | Skripsi SI
Pesantren Katabah
1000 Penghafal Quran
Pengobatan Ruqyah Mandiri
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Blog | Kontak | Siap Kerja | Sertifikat | PrivacyPolicy | Inggris Arab | Daftar Isi

Saturday, January 4, 2014

BUAT PARA MAHASISWA YANG MENDERITA KARENA DOSENNYA

Dari saudaramu nun jauh di sana

Ku serahkan nyawa ini untuk saudara-saudaraku fakir miskin yang sangat sering luput dari hatiku. SEANDAINYA CITA-CITAKU TIDAK TERCAPAI DI DUNIA INI, KAN KU GORESKAN APAPUN YANG ADA DI DALAM BENAKKU agar bisa dibaca oleh semua orang, terutama untuk saudara-saudaraku mahasiswa yang sudah lama menderita karena ulah ogoisme dosen, sehingga nasibmu terombang ambing sejak di bangku kuliah, karirmu tercecer tidak karuan setelah lulus dari bangku kuliah.
Pada awalnya, aku mengira bahwa kuliah itu mudah, sehingga aku bisa dengan cepat ikut membantu para pakar pendidikan untuk membereskan kehidupan kampus yang semrawut karena tingkah dosen yang ogah-ogahan, tidak peduli sama mahasiswa, tidak sayang sama mahasiswa, malah senang dipuja, dipuji, dan dihormati mahasiswa. Mahasiswa tidak ngerti-ngerti materi kuliahnya, susah untuk menyusun skripsinya, susah menghadapi tugas dan ujian. Ku ingin itu semuanya tidak terjadi lagi.
Tapi sayang, sampai saat ini aku masih terjerembab dalam kebodohan. Kuliah masih memerlukan waktu panjang. Memang, mungkin orang bodoh seperti aku tidak pantas untuk ikut menata hidup ini, apalagi hidup kampus yang dijejali para intelektual.
Seandainya nyawa berpisah dari ragaku sebelum cita-cita untuk melakukan reformasi kampus, membangun komunikasi dosen yang proaktif kepada mahasiswa, dan menghilangkan penjajahan dosen terhadap mahasiswanya tercapai, tidak jadi masalah bagiku, karena aku sangat menyadari kobodohan diriku ini yang mungkin tidak pantas memikirkan hal sebesar itu.
Aku bermimpi: mahasiswa kuliah harus seperti orang yang bekerja mencari nafkah, baik seperti pegawai maupun pengusaha. Lebih sederhananya, mahasiswa itu belajar harus seperti dosen yang mengajar dan sekaligus mendapatkan uang. Bukankah dosen mengajar itu berarti belajar? Kenapa mahasiswa tidak bisa kuliah sekaligus mendapatkan uang? Ini harus jadi pemikiran serius.
Hilanglah sudah cita-cita menjadi kampus sebagai hak milik fakir miskin dan bodoh. Padahal aku ingin melakukannya. Sekali lagi, aku ingin menjadikan kampus/perguruan tinggi itu bukan hanya menampung orang-orang cerdas, tapi orang-orang bodoh dan miskin pun harus mendapatkan fasilitas dan kesempatan belajar di dalamnya, plus tidak perlu bersusah payah dipusingkan oleh dosen-dosen yang merasa super pintar, dosen yang ingin mewariskan kesulitan bimbingan skripsi di masa kuliahnya yang sudah lalu. Seandainya ada dosen yang merasa bahwa ketika kuliah bimbingannya sangat sulit, maka pangkaslah kesulitan itu, jangan engkau tularkan kepada mahasiswa bimbinganmu! Apabila dosen merasa ketika kuliahnya stres mengerjakan tugas-tugas kampus, maka janganlah menularkan kestresan tersebut kepada mahasiswa-mahasiswamu! Dosen harus inovatif memperbaiki strategi mengajar, agar kesulitan yang lalu tidak terulang di waktu yang akan datang.
Kehidupan di luar kampus itu susah, kenapa kampus tidak memperdulikannya? Kenapa malahan ikut-ikutan mempersulit manusia yang masuk di dalamnya? Sukses itu jangan dipersulit, karena sudah jelas sulit. Jangan berdalih membiarkan mahasiswa bersusah payah dengan dalih pendewasaan, padahal itu hanya akal-akalan dosen karena tidak mau berusaha mempermudah mahasiswanya. Masa ia orangtua dapat membantu meringankan beban kesulitan anaknya untuk mencapai kesuksesan, tapi dosen tidak mau membantu meringankan beban kesulitan mahasiswanya? Kenapa? Kenapa? Kenapa?
Apakah ORANG BODOH SEPERTI AKU tidak LAYAK MENATA KAMPUS AGAR MENARUH PERHATIAN BAIK, RAMAH, DAN SUKA MENOLONG TERHADAP MAHASISWA-MAHASISWA YANG KEBINGUNGAN ATAS KEBODOHANNYA SENDIRI? Kasihan……!

Semoga kutipan rintihan di atas menjadi renungan kita bersama!

[Arsip 25/3/2012]
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi

No comments:

Post a Comment