Prodi Sistem Informasi | Belajar HTML dan PHP | Skripsi SI
Pesantren Katabah
1000 Penghafal Quran
Pengobatan Ruqyah Mandiri
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Blog | Kontak | Siap Kerja | Sertifikat | PrivacyPolicy | Inggris Arab | Daftar Isi

Wednesday, January 29, 2014

Definisi Analis Sistem, Analisis Sistem dan Desain Sistem


[Topik Sistem Informasi dan Ilmu Komputer]

Kunci untuk pengembangan sistem yang sukses adalah melalui analisis dan desain sistem untuk memahami apa yang perusahaan butuhkan dari sistem informasi. Analisis sistem adalah pemahaman dan penentuan secara detil sistem informasi apa yang harus dikerjakan.


Desain sistem adalah penentuan secara detil bagaimana komponen-komponen sistem informasi harus diimplementasikan secara fisik. Sedangkan analis sistem adalah profesional bisnis yang mengembangkan sistem informasi.

Lebih lengkapnya, analis sistem didefinisikan sebagai profesional bisnis yang menggunakan teknik-teknik analisis dan desain untuk mengatasi masalah-masalah bisnis menggunakan teknologi informasi.

Kadang-kadang analis sistem bekerja pada proyek khusus seperti perencanaan strategis, reengineering proses bisnis, dan perencanaan sumberdaya perusahaan.

Analis sistem harus benar-benar mengetahui tentang komputer dan program-program komputer, memiliki skill khusus dan mengembangkan keahlian pemrograman. Analis juga harus memiliki kengintahuan yang fundamental untuk mengeksplorasi bagaimana sesuatu dikerjakan dan mempertimbangkan untuk membuatnya bekerja lebih baik.

Mengembangkan sistem informasi itu bukan hanya tentang menulis program. Sistem informasi dikembangkan untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam organisasi. Analis sistem lebih sering berpikir sebagai pemecah masalah daripada seorang programmer.

Berikut ini pendekatan analis sistem untuk mengatasi masalah:
1.      Meneliti dan memahami masalah
2.      Memverifikasi bahwa manfaat pemecahan masalah lebih besar daripada biayanya
3.      Menetapkan kebutuhan untuk penyelesaian masalah
4.      Mengembangan setting solusi-solusi yang memungkinkan (alternatif-alternatif)
5.      Memutuskan solusi mana yang terbaik, dan membuat rekomendasi
6.      Menetapkan secara detil solusi terpilih
7.      Mengimplementasikan solusi
8.      Memonitor untuk memastikan bahwa anda mencapai hasil-hasil yang diinginkan.

Alternatif sistem informasi didefinisikan dalam pilihan-pilihan komponen-komponen fisik dalam pertanyaan berikut:
1)      Apa komponen yang dibutuhkan?
2)      Apa teknologi yang harus digunakan untuk membangun komponen-komponen yang berbeda?
3)      Bagaimana komponen-komponen berkomunikasi melalui jaringan?
4)      Bagaimana komponen-komponen  dikonfigurasikan ke dalam sistem?
5)      Bagaimana orang-orang akan berinteraksi dengan sistem?
6)      Manakah komponen-komponen yang biasa dibuat, dan mana yang dibeli dari vendor?
7)      Siapa yang harus membangun komponen-komponen custom-made?
8)      Siapa yang harus memasang dan mendukung komponen-komponen tersebut?


Sumber:
Satzinger JW, Jackson RB, Burd SD. 2007. System Analysis and Design in Changing a World, 4th. Canada: Thomson. Hlm. 4-6.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi

No comments:

Post a Comment