Prodi Sistem Informasi | Belajar HTML dan PHP | Skripsi SI
Pesantren Katabah
1000 Penghafal Quran
Pengobatan Ruqyah Mandiri
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Blog | Kontak | Siap Kerja | Sertifikat | PrivacyPolicy | Inggris Arab | Daftar Isi

Sunday, February 23, 2014

Apa, Dimana, dan Bagaimana Menggunakan Plugin Wordpress Itu?



Walaupun Wordpress sudah banyak digunakan, tapi masih ditemukan beberapa blogger yang bertanya: “Kenapa ya di blog Wordpress saya tidak ada menu Plugin”?

Menu plugin tidak tersedia di Wordpress gratisan. Akan tetapi, di Wordpress berbayar bisa ditemukan di sebelah kiri ketika kita sudah login dan masuk ke dashboard. Ini gambarnya:




Plugin adalah media untuk mengimpor coding/script pemrograman yang sudah berbentuk zip/rar. Plugin ini biasa tersedia banyak di Internet, tapi saya sendiri baru berani menggunakan plugin yang ada di wordpress.org.

Kenapa tidak menggunakan plugin dari pihak ketiga (selain Wordpress)? Karena ada informasi bahwa ada plugin yang rentan dimasuki virus, apalagi kalau plugin tersebut tidak update.

Kalau di Wordpress.org, kita bisa memilih plugin yang update dan memiliki bintang sebagai tanda reputasi plugin tersebut bagus.

Cara menggunakan plugin itu seperti ini:
1.      Klik menu plugin seperti pada gambar di atas
2.      Klik Add New
3.      Ketik di kotak search plugin, nama plugin yang ingin kita pasang (nama plugin biasa saya temukan dari Google)
Misalnya: facebook-like-box-widget
Lihat gambar berikut:



4.      Klik tombol search plugin
5.      Nanti akan muncul tulisan: facebook-like-box-widget
6.      Klik tulisan Instal di bawah tulisan facebook-like-box-widget
7.      Klik Activate
8.      Instalasi plugin sudah selesai

Langkah selanjutnya, apa pengaruh untuk blog kita?
Kalau plugin di atas hasilnya adalah kotak like Faceboook yang ditampilkan di blog. Contohnya dapat dilihat di sebelah kanan kitaabah.com

Cara menyetting plugin dapat dilakukan di submenu Settings (nanti akan ada nama plugin yang telah kita install)

Atau bisa juga di bawah menu Settings. Saya untuk awal-awal berurusan dengan plugin, biasanya menuliskan menu-menu standar sebelum melakukan install plugin.

Satu lagi yang sangat penting, sebaiknya tidak melakukan uji coba plugin di blog yang sedang berjalan (yang sudah banyak pengunjungnya), karena untuk plugin tertentu yang mengalami error bisa menyebabkan blog kita error juga, hingga tidak dapat diakses.

Apakah ada Wordpress gratis yang ada menu pluginnya?
Ada. Saya sendiri menggunakan Wordpress yang ada di Idhostinger. Di sana, kita dapat menggunakan fasilitas gratis dan berbayar. Saya juga bermula dari fasilitas gratisnya, walaupun tidak lama karena keburu greget ingin mencoba paket premium dengan cara mengupgrade blog yang sudah ada agar tidak melakukan desain blog lagi dari awal.

Semoga bermanfaat!
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi

No comments:

Post a Comment