Prodi Sistem Informasi | Belajar HTML dan PHP | Skripsi SI
Pesantren Katabah
1000 Penghafal Quran
Pengobatan Ruqyah Mandiri
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Blog | Kontak | Siap Kerja | Sertifikat | PrivacyPolicy | Inggris Arab | Daftar Isi

Saturday, February 8, 2014

Keong Racun Jadi Obat Luka Mujarab


Pada awalnya Keong Racun dianggap hama yang suka memangsa daun-daun tumbuhan di sekitar rumah atau kantor-kantor. Yang melihat merasa jijik, minimal tidak menaruh perhatian khusus pada makhluk yang satu ini. Padahal, itu obat mujarab lho…!


Kalau digunakan untuk alat musik mungkin sudah tidak aneh. Bentuk alat musiknya mirip angklung. Tapi kalau untuk pengobatan, masih banyak orang yang tidak percaya, termasuk kadang-kadang saya sendiri. Namun fakta memang berkata mujarab tuh.

Kalau enggak salah, Keong Racun itu dikenal juga dengan nama Bekicot. Ketika kakak saya terjatuh dari sepeda motor, dia terluka kakinya. Setelah dijahit oleh dokter setempat, beberapa waktu kemudian ketika dibuka perbannya, ternyata sudah mulai busuk.

Kemudian kakak saya menetesi luka di lututnya yang cukup dalam itu dengan air dari Keong Racun. Ekor Keong Racun dipotong, nanti akan keluar airnya. Lalu teteskan dulu ke sendok makan. Alhamdulillah sembuh deh.

Kalau untuk luka ringan, saya sendiri biasanya ditempelin saja mulut Keong Racunnya ke luka. Cepat sembuh juga.

Berita terbaru. he…he… Anak kecil tetangga kepalanya berdarah terkena dinding rumah yang masih kasar. Setelah diolesi, sembuh juga.

Untuk sementara ini, saya percaya bahwa Keong Racun sebagai obat mujarab. Tapi mungkin akan lebih baik apabila ada orang medis yang mengkajinya. Apakah obat luka Keong Racun tidak akan menimbulkan efek samping?

Untuk saya dan kakak saya sendiri sudah bertahun-tahun (lebih dari 10 tahun), alhamdulillah tidak ada masalah, alias terus sembuh.

Adakah yang punya pengalaman serupa?


Sumber Gambar: gambargratis.com

"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi

No comments:

Post a Comment