Untuk para blogger pemula yang bersiap membuat artikel sendiri untuk blog bahasa Inggrisnya, biasa jadi blog sepi pengunjung membuatnya tidak terlalu percaya diri tampil dengan bahasa Inggris.
Namun, sebenarnya tidak perlu terlalu malu apalagi putus asa dengan bahasa Inggris kita karena blog bahasa Inggris milik orang lain juga banyak yang sepi pengunjung, kecuali yang benar-benar professional dalam bahasa Inggris-nya, atau bahkan ada juga yang membeli artikel.
Meskipun banyak blogger menyatakan bahwa blog bahasa Inggris lebih potensial mendatangkan pengunjung yang berujung semakin besarnya dollar yang diperoleh, kita harus tetap menyadari bahwa tidak semua orang mampu mewujudkannya.
Satu hal yang saya perhatikan tentang blog bahasa Inggris, kenapa website besar seperti portal-portal besar berita online di Indonesia tidak ikut fokus ke konten berbahasa Inggris? Bukankah bahasa Inggris mereka lebih professional?
Seandainya bahasa Inggris menjadi harga mutlak untuk kesuksesan sebuah blog/website, maka mereka pasti sudah berbondong-bondong fokus ke artikel bahasa Inggris.
Namun yang terjadi, mereka tetap memasang Google Adsense. Selain itu, mereka juga memasang iklan lokal mandiri. Dengan cara ini juga, saya menduga bahwa mereka melakukan antisipasi agar tidak terlalu ketergantungan pada Google Adsense.
Nah, kalau blog bahasa Inggris kita masih sepi pembaca, ya wajar-wajar saja, toh website nasional saja lebih fokus ke bahasa Indonesia. Namun apabila masih berminat membuat blog bahasa Inggris, sah-sah saja sih. J
Bagaimana pendapat anda?
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment