[1]
Karena terlalu padatnya manusia yang mengelilingi ka’bah, ketika ditampilkan dalam foto, maka sepintas terlihat seperti sebuah lukisan aksesories ka’bah, padahal kenyataannya manusia sedang mengelilingi ka’bah untuk menjalankan ritual keagamaan.
Bahkan thawaf sebagai salah satu yang harus dilakukan pada saat menunaikan ibadah haji berupa lari-lari kecil mengelilingi ka’bah.
Pantas saja kab’bah dikelilingi banyak umat yang berkunjung ke al-masjid al-haram (masjidil haram) karena dilihat dari artinya juga ka'bah itu berasal dari kata "ka'bu" yg berarti "mata kaki" atau tempat kaki berputar bergerak untuk melangkah. Dinyatakan bahwa ka’bah juga disebut "ka'bain" yang berarti “dua mata kaki” (QS al-Ma'idah 5:6) dan 'ka'bah' yang berarti "mata bumi" atau "sumbu bumi" (QS al-Ma'idah 5:95-96) [1].
Ada yang mengatakan bahwa ‘sinyal’ ka’bah tampak terang ketika dilihat oleh astronaut dari luar angkasa. Ka’bah berbentuk kubus dengan tinggi sekitar 50 kaki (15 meter). Dibangun dari batu abu-abu dan marmer. [2]
Banyak orang rela berdesak-desakan ingin mencium ka’bah. Mereka rela mengeluarkan berjuta-juta uang untuk mengunjungi ka’bah melalui program haji dan umrah. Pasti ka’bah memiliki nilai keajaiban, bukan?
Kenapa harus mencium ka’bah ya..? Bagaimana dengan status kita di depan makam Ibrahimnya, bolehkah? Kalau kita bagus mencium ka’bah, baguskah kita mencium batu nisan yang ada di kuburan? Mungkin ini akan menjadi pembahasan menarik yang mungkin juga bisa memunculkan perdebatan.
Sumber:
[1] blog.unikom.ac.id
[2] britannica.com
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
Seorang teman, pemeluk agama Nasrani pernah bilang,"Ngapain setiap hari dijajah orang Arab (shalat memakai bahasa arab) dan menyembah batu hitam?
ReplyDeleteLalu saya jawab: Shalat memakai bahasa arab adalah sebagai lambang persatuan, sedangkan menyembah Ka'bah juga sebagai lambang persatuan umat Islam. Sama seperti halnya kita menghormati bendera merah putih.
Kalau ada perempuan cantik yang memakai rok merah putih kita tak akan menghormati dia seperi menghormati bendera merah putih. Itulah penjelasan Ka'bah bukan batu hitam yang disembah umat Islam.
Salam
@PapiQC