Baru juga saya merasa kagum ketika mendengarkan narasumber
dari kubu Prabowo-Hatta ketika tampil di beberapa stasiun televisi dengan gaya
berbicara yang tidak terlalu emosional, bahkan ada yang senyum-senyum saja,
tapi argumennya cukup jelas. Sekarang….?
Sekarang muncul pemberitaan ini:
Dalam orasinya, ketua DPD DKI Jakarta Partai Gerindra
Muhammad Taufik menyerukan untuk menangkap ketua KPU Husni Kamil Manik.
Namun di balik kegarangan pembela Prabowo, ternyata beberapa saksi-saki
Prabowo-Hatta yang hadir di MK tidak bisa menjawab pertanyaan hakim dengan
jelas. Mereka menjawab dengan bertele-tele dan diisukan juga saksi tersebut
tidak menyaksikan kecurangan langsung di lapangan. Wuiiiiiiiiiih….
Ada pembelaan bahwa ketidak-jelasan jawaban saksi
Prabowo-Hatta karena demam panggung. Ini kurang masuk akal karena orang demam
panggung itu bisa ditenangkan dan kita bisa ‘membujuk’ dan ‘menerka’ pesan yang
disampaikannya selama ia benar-benar jujur.
Semoga para saksi tidak menyemai kedustaan dan para pembela Prabowo
enggak usah sok keren mau main tangkap-tangkapan. Bereskan dulu gugatannya! Kalau
terindikasi MK curang, cabut gugatan Anda! Kemudian langsung lapor ke lembaga
terkait untuk menangkapnya.
Kalau ingin mengeluarkan status tangkap, bubarkan, atau
bahkan kibarkan perang, cabut gugatan dari MK untuk kemudian Anda (pembela
Prabowo yang arogan) tidak percaya MK, atau bahkan bisa nyatakan perang saja!
Nanti rakyat akan meladeni Anda. Wkwkwkwk
Daripada koar-koar melulu tangkap ini-tangkap itu, lebih baik
kuatkan bukti dan argumen agar menang di MK ya….
Sumber:
Ini Penjelasan tentang Penampilan Para Saksi Tim
Prabowo-Hatta di MK. indonesiasatu.kompas.com
Ketua DPD Gerindra Ajak Massa Prabowo Tangkap Ketua KPU. megapolitan.kompas.com
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment