Sadis banget ya, kalau ISIS masih menghantui Indonesia. Bisa-bisa
akan memunculkan kecurigaan: “Laki-laki yang berjenggot lebat dan celana
digulung, wanita bercadar harus ditangkaaaaap!!!” Kenapa Mang? “Mereka ISIS!!!”
Memang agak rumit juga membedakan antara mereka dengan 3 ciri
di atas itu benar-benar Islami atau memang sudah dicekoki paham terorisme.
Benak sebagian kita mungkin teringat bahwa para teroris Bom Bali itu jenggotnya
pada lebat-lebat dan isterinya banyak yang pakai cadar, warnanya juga
hitaaaam!.
Penampilan para pelaku Bom Bali bukan tidak mungkin
menimbulkan kesan bahwa yang berpenampilan seperti mereka jangan-jangan teroris
juga!!!
Pemerintah jatuhkan larangan berjenggot lebat dan bercara,
misalnya. Nah, baru juga keluar peraturannya, kemudian muncul berita: “Telah
terjadi pemboman sadis yang dilakukan oleh dua orang laki-laki botak dan wanita
berok mini!!! Ha…ha.. bagaimana coba?
Kok, jadi ngelantur ya…
Maksudnya begini: Buat teman-teman yang secara tiba-tiba
ingin mengubah penampilan seperti mirip ‘teroris’, sebaiknya segera merenung
dulu dan bertanya di depan cermin:
“Apakah saya ini memelihara jenggot lebat dengan ilmunya atau
sebatas ikut-ikutan dengan dalih sunah Nabi?”
“Apakah saya ini mengenakan cadar hitam akan menjalani hidup
normal-normal saja yang bisa bergaul dengan banyak orang seperti biasa, atau
hanya dengan kelompok sendiri saja?”
Nah, mungkin 2 pertanyaan hati di atas bisa menjadi
pengendali pada saat Anda belajar agama dan kemudian secara drastis ingin
mengubah cara hidup Anda.
Kalau saya sendiri sih suka juga nanya begini: “Apakah saya
masih bebas berbicara dengan siapapun termasuk tentang agama, bahkan berdebat
sekalipun?” Kalau ya berarti relatif aman.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment