Kini Jakarta heboh lagi karena Ahok ingin membuat lokalisasi
prostitusi setelah maraknya isu PSK kos-kosan. “Dolly Surabaya ditutup, Saritem
Bandung ditutup, eh Jakarta mau buat yang baru,” kata orang yang menolaknya.
“Prostitusi itu bisnis yang sangat tua, sehingga tidak bisa
dihilangkan. Lokalisasi akan mempermudah pemantauan kesehatan para Wanita Tuna
Susila (WTS) dan penyakit masyarakatnya tidak berceceran ke mana-mana. Bahkan
bisa jadi pendapatan daerah. Makanya, dukung lokalisasi prostitusi!” kata yang
pro.
“Tidak bisa! Lokalisasi prostitusi haram!!!” kata yang
lainnya lagi.
Ternyata ini biang keroknya yang kurang diperdulikan:
1. Setelah pembubaran lokalisasi, tidak ada tindak lanjut.
Para PSK dibiarkan begitu saja. Pendidikan tidak diberikan secara maksimal,
ekonominya tidak diperhatikan. Katanya, Surabaya sudah melakukan pelatihan dan
penyaluran kerja buat para mantan PSK. Kalau benar, Surabaya berarti keren!
2. Lokalisasi juga awalnya bertujuan baik, katanya. Dengan
lokalisasi diharapkan akan lebih terminimalisir transaksi prostitusi karena
secara tidak langsung orang akan malu kalau masuk ke dalam lokalisasi seperti
halnya orang-orang tidak mau masuk ke penjara karena tahu bahwa penjara itu
tempat orang-orang jahat.
Masalahnya adalah ada oknum yang mengingkari niat awal
lokalisasi menjadi legalisasi prostitusi sehingga turut menikmati seperti
menjadi pendapatan daerah atau ikut ‘jajan’ juga. Ini yang jadi masalah
besarnya!!!
Pembubaran lokalisasi juga tidak menjamin jadi solusi zitu
juga! Banyak isu, kalau tanpa lokalisasi, warung remang-remang semakin banyak
dijumpai. Bahkan di tempat yang tidak saya duga, teman saya memberi tahu bahwa
tempat tersebut suka ada wanita-wanita ‘penembak’ pria. Padahal tempatnya
dipinggir jalan raya, tapi agak sepi dari perumahan penduduk. Hiks…hiks…
Jadi, kalau kita tidak setuju dengan adanya pembubaran lokalisasi, ya kita jangan hanya
membubarkan lokalisasi saja. Kita harus menyalurkan PSK sebagai tenaga kerja
yang terampil. Kita harus mendidiknya sebaik mungkin. Dan jangan lupa carikan
jodoh juga yang terbaik ya….! he…he..
Kan alasan jadi PSK itu:
1. Karena terhimpit ekonomi yang sulit,
2. Karena ingin ikut-kutan trend tak ingin dicap kurang gaul.
3. Tidak punya pasangan yang memuaskan.
Sudah ah….
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment