Dalam tulisan
Arab, kita mengenal istilah sakal, yaitu tanda baca. Dalam bahasa Arab tanda
baca bisa meliputi dlammah, fathah, kasrah, sukun, dll.
Muncul istilah
selain sakal untuk menyebut tanda baca bahasa Arab, namun maksudnya sama-sama
saja, yaitu: harkat atau harokat.
Dlammh digunakan
untuk bunyi –u (نُ)
Fathah digunakan
untuk bunyi –a (نَ)
Kasrah digunakan
untuk bunyi –i (نِ)
Sukun bisa
disebut juga tanda mati selerti di atas huruf ini (نْ)
Kalau belajar
bahasa Arab biasanya kita mengenal rafa’, nashab, khafad dan jazm. Kempat
istilah ini kadang-kadang tertukar juga dengan istilah dlammah, fathah, kasrah
dan sukun karena:
Dlammah adalah
salah satu ciri I’rab rafa’.
Fathah adalah
salah satu ciri I’rab nashab.
Kasrah adalah
salah satu ciri I’rab khafad.
Sukun adalah
salah satu ciri I’rab jazm.
Ada lagi yang
agak membinungkan, yaitu kasrah dan jar. Kenapa? Karena salah satu ciri dari
jar adalah kasrah. Jadi, kalau suatu isim (kata benda) didahului huruf jar,
maka harus ditandai dengan sakal kasrah. Namun tidak semua isim yang didahului
huruf jar harus selalu kasrah (Ini bisa dibaca dalam bab I’rab pada blog ini).
Kamus Kecil
Bahasa Inggris
maksud: meaning
istilah: term
tanda: signal
membaca: read
menggunakan: use
Example:
I often read the
term, almost everyday.
(Saya sering
membaca istila itu, hampir setiap hari)
Kamus Kecil
Bahasa Arab
maksud: فَحْوَى
istilah: مُصْطَلَحٌ
tanda: سِمَةٌ
membaca: يَقْرَأُ
menggunakan: يَنْتَفِعُ
مثال:
يَقْرَأُ ذَالِكَ مُصْطَلَحًا كُلَّ يَوْمٍ
Dia membaca istilah itu setiap
hari
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment