فَتَحَ(telah
membuka – fi’il madhi)
يَفْتَحُ(akan/sedang
membuka – fi’il mudhari’)
فَتْحًا(pembukaan
– mashdar)
فَاتِحٌ(yang
membuka – isim fa’il)
مَفْتُوْحٌ(yang
dibuka – isim maf’ul)
اِفْتَحْ(bukalah
– fi’il amar)
لَاتَفْتَحْ(jangan
membuka – fi’il nahyi)
مَفْتَحٌ(waktu
membuka – isim zaman)
مَفْتَحٌ (tempat
membuka – isim makan)
مِفْتَحٌ (alat
untuk membuka – isim alat)
Arti-arti di atas hanya terjemahan secara harfiah, sehingga
masih mungkin berubah menggunakan padanan kata yang lebih tepat, misal:
Kata مِفْتَحٌ arti harfiahnya “alat untuk membuka”,
sedangkan padanan lebih tepatnya bisa saja diterjemahkan menjadi “kunci”.
Bukankah “kunci” itu dapat didefinisikan sebagai alat untuk membuka? Iya
kan….iya kan…iya kan…? J
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment