Hello Katabah!
Mu’annats majazi adalah
isim (kata benda) yang dianggap berstatus mu`annats (perempuan) walaupun cara
penulisannya tampak mudzakar (laki-laki).
Contoh:
أَرْضٌ
(bumi)
الشَّمْسُ
(matahari)
دَارٌ
(kampung)
رِيْحٌ
(angin)
Seandainya keempat kata
di atas tidak dianggap mu`annats menurut kaidah Ilmu Nahwu, maka saya pasti
akan menganggapnya sebagai mudzakar.
Namun status di atas
mengingatkan saya pada bentuk jamak untuk benda atau hewan yang menerima kata sifat
mufrad (tunggal). Padahal lazimnya,kalau isimnya jamak, maka kata sifatnya juga
jamak. Tapi ini tidak terjadi!
Dengan demikian, kalau
kita ingin menggunakan isim isyarah untuk kosakata yang termasuk mu’annats
majazi, maka harus menggunakan isim isyarah mu’annats pula ya…? Ini contohnya:
هَذِهِ أَرْضٌ
(Ini bumi)
هَذِهِ الشَّمْسُ
(Ini matahari)
تِلْكَ دَارٌ
(Itu kampung)
تِلْكَ رِيْحٌ
(Itu angin)
Artikel Terkait:
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment