Hello Katabah!
Teman saya menulis buku
tentang kunci sukses bisnis. Sebenarnya ia hanya memberikan konsep dan ide-ide
yang telah diterapkan dalam bisnisnya, kemudian teman satunya lagi yang
menyusunnya hingga menjadi sebuah buku yang layak cetak.
Katanya, bulan Januari
akan mulai terbit. Dan….ia meminta saya membuatkan sistem Multi Level Marketing
(MLM). Saya menolaknya karena bukan tipe yang bisa mengerjakan proyek kejar
target. Pembuatan MLM tidak mungkin dikerjakan oleh saya sendirian.
Tapi karena lagi
ngobrol-ngobrol ringan, saya ikut berkomentar tentang bisnis MLM. Ini beberapa
pemikiran saya tentang MLM:
1. MLM itu salah satu
cara pemasaran cerdas yang melibatkan banyak orang, termasuk orang-orang yang bukan
karyawan tetap dari sebuah perusahaan.
2. Namun yang merusakan
nama baik MLM adalah membuat sistem piramida yang mana upline yang paling atas
akan sangat diuntungkan, sedangkan downline yang paling bawah akan sangat
dirugikan karena tidak kebagian anggota lagi.
3. Agar MLM bisa adil,
maka pendapatan harus diberikan kepada anggota (member) yang kerja keras.
Walaupun seorang upline sudah sejajar level manajer, tapi tanpa kerja keras,
maka tetap saja ia tidak berhak menerima bayaran.
Mendengar ketiga poin di
atas, teman saya setuju. Ia bersiap menjual produk lain untuk MLM yang akan
dibuatnya, baik berupa buku lagi atau produk lain.
Sekarang saya sedang
sedikit ikut berpikir tentang MLM tersebut. Salah satu tantangan untuk MLM saat
ini adalah produknya jangan terlalu mahal dan harus berkualitas (harga produk
MLM harus sama dengan harga pasar biasa). Dengan demikian, saya penasaran harus
membaca buku karya teman saya tadi sebelum menyetujui sistem MLM-nya.
Ada saran untuk membuat
MLM yang benar (saling menguntungkan)?
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment