Hello Katabah!
Teori itu memang
penting, tapi teori tanpa praktek ibarat pohon tak berbuah. Ha..ha.. Itu juga
yang terjadi ketika belajar bahasa Inggris. Kita terlalu berpikir teoritis,
maka bersiaplah untuk ketakutan praktek. Hasilnya, buku grammar sudah banyak
dilahap, tapi ketika ngobrol malah milih bungkam.
Yang saya rasakan ketika
praktek bahasa Inggris di tanah air tercinta ini sangat takut salah, nanti
orang-orang akan menertawakan. Memang ketakutan ini tidak muncul tanpa alasan
karena banyak orang tampaknya lebih mendahulukan melihat kesalahan bahasa
Inggris seseorang daripada berusaha untuk memahami yang diucapkan lawan bicara.
Inilah masalah terbesarnya…!
Mungkin karena otak pas-pasan,
saya berbeda sudut pandang, yakni: berusaha dulu memahami bahasa Inggris yang
dikatakan lawan bicara, baru berpikir apakah grammar-nya benar atau salah.
Ketika seseorang salah
baca (salah ucap), maka tidak sedikit orang-orang akan tertawa dengan suka ria.
Padahal mereka juga sebenarnya tidak bisa. ha..ha..
Untuk melawan para
penghambat bahasa Inggris, maka saya berani praktek kapanpun dan di manapun. Termasuk
ketika menulis dalam bahasa Inggris.
Mungkin karena terlalu sering
mendapatkan kritikan (revisi) terhadap tulisan bahasa Inggrisku, sekarang saya
semakin berani saja, walaupun yang mengkritik native speaker.
Kita juga harus tahu
bahwa tidak semua native speaker (orang Inggris atau orang Amerika) menguasai
seluk-beluk bahasa Inggris seperti halnya banyak orang Indonesia yang sangat
asing tentang teori bahasa Indonesia, termasuk saya.
Bahkan saya menduga
banyak orang Indonesia yang kemampuan teori bahasa Inggrisnya lebih hebat dari
native speaker. Kenapa? Karena native speaker belum tentu melakukan kajian
mendalam, sedangkan orang Indonesia bisa saja mengkaji ilmu bahasa Inggris
hingga tingkat doktoral.
Jadi, beranilah praktek
bahasa Inggris tingkat apapun kita berada!
Untuk menunjukkan
keberanian praktek bahasa Inggris, saya membuat latihan memahami arti
vocabulary di blog ini. Agar lebih berani lagi, maka saya membuat latihan
membuat kalimat dalam bahasa Inggris juga yang mana Anda bisa ikutan
membuat kalimat sesuai dengan selera dan kemampuan masing-masing.
Misalnya, saya minta
membuat kalimat menggunakan kata “see” (melihat).
I see you.
(Saya melihat kamu)
They see their mother.
(Mereka melihat ibunya)
Yang mau ikutan membuat
kalimat bahasa Inggris seperti contoh di atas, boleh masuk ke menu TesVocab pada blog ini.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment