Besarnya bahaya tikus terhadap tanaman dan barang-barang rumah tangga mengundang banyak cara untuk mengatasinya.
Mulai dengan memasang suara kucing hingga menanam tanaman yang bau menyengat seperti mengkudu.
Namun, Abah baru menanam bunga mawar. Kata orang, tikus tidak suka tumbuhan berduri seperti bunga mawar dan salak.
Hasilnya? Beberapa stek bunga mawar malah diinjak dan dimakan tikus. Kejadian ini berkali-kali.
Abah menduga tidak semua tikus takut bunga mawar. Bunga mawarnya harus yang besar? Wah, kan ini baru nanam.
Kemudian, Abah teringat cerita ibu bahwa kakak malah menyediakan jatah makan untuk tikus.
Kakak berpendapat, tikus merusak karena ingin makan. Oleh sebab itu, beri saja makan!
Nah, terinspirasi cara yang dilakukan kakak di atas. Abah berpikir begini:
1. Jika tikus hanya diusir seperti dengan buah mengkudu, lalu tikus makan di mana? Selama tikus tidak mati, ancamannya masih tetap sangat berbahaya.
2. Jika tikus diberi jatah makan, maka kemungkinan tikus akan kembali datang dengan jumlah lebih banyak karena mereka berkembang biak.
Dengan mengamati dua poin di atas, Abah berpendapat bahwa cara ampuh mengatasi hama tikus adalah tikus harus mati.
Ada beberapa cara untuk membunuh tikus, antara lain:
1. Dengan kucing
Kucing suka makan tikus.
2. Dengan perangkap senteg
Tikus masuk senteg, kemudian kita membunuhnya.
3. Dengan racun tikus
Cara nomor tiga ini yang dilakukan Abah. Hasilnya, cukup ampuh.
Belah buah mentimun. Taburi racun tikus. Simpan di tempat yang suka dilalui tikus.
Racun tikus bisa ditaruh di makanan lain yang disukai tikus, seperti mie instan. Agar mie instan lebih menarik, berikan beberapa tetes minyak goreng bekas (Sunda: jalantah).
Mie instannya sedikit saja. Seperempatnya juga cukup agar tidak banyak modal.
Racunnya juga setengahnya saja. Yang setengahnya lagi untuk perangkap berikutnya.
Kalau di kebun, taruh setelah tengah malam agar tidak takut hilang jika hujan datang.
Kalau kebunnya jauh, ya apa daya kita taruh racunnya pas mau pulang. Tapi setahu Abah tikus lebih suka beraksi di malam hari.
Harga racun tikus Rp 5.000 per kantong plastik kecil. Satu kantong untuk satu perangkap (seperempat mie instan).
Satu kantong racun tikus (misal temik) memang lebih ampuh, tikus mati tidak jauh dari perangkap.
Setengah kantong racun, tikus bisa mati agak jauh. Misal, menaruh racun di dapur. Boleh jadi, tikus mati di kamar.
Malam ini, kita pasang racun. Esok pagi, kita cek perangkap itu. Jika habis, maka bersiaplah pasang mata dan hidung untuk mencari bangkai tikus tergeletak.
Jika tidak ditemukan, hari ketiga biasanya akan tercium bau busuk menyengat. Segera telusuri arah baunya.
Satu perangkap bisa membuat satu hingga tiga ekor tikus mati. Mulai tikus kecil hingga tikus besar yang sebesar kucing.
Kalau bangkai tikus tidak dikubur, maka baunya cukup lama dan bisa membuat perut kita mual hingga enggak enak makan. Kecuali, Anda tahan bau busuk. Hehe
Cara ini sudah terbukti ampuh di kebun pekarangan Abah, rumah dan warung kelontongan.
Semoga berhasil!
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment