Sebelumnya,
Abah membuat kalimat yang berkaitan dengan kata “Jumat, Sabtu, Ahad, dan Senin”.
Pada tutorial ini, Abah belajar membuat kalimat bahasa Arab menggunakan frase
“Hari Selasa”.
الْاَنَ، يَوْمُ
الثُّلَاثَاءِ
اَمْسِ، يَوْمُ
الْاِثْنَيْنِ
غَدًا، يَوْمُ
اْلاَرْبِعَاءِ
بَعْدَ غَدٍ، يَوْمُ
الْخَمِيْسِ
اَنَا اَقْرَأُ
جَرِيْدَةً فِي الْبَيْتِ فىِ يَوْمِ الثُّلَاثَاءِ
TERJEMAHAN
(TARJAMAH)
1.
Hari ini hari Selasa.
2.
Kemarin hari Senin.
3.
Besok hari Rabu.
4.
Lusa hari Kamis.
5. Saya
membaca surat kabardi rumah pada hari Selasa.
KOSAKATA
(MUFRADAT)
يَوْمُ: hari
بَعْدَ: setelah
اَنَا:
saya
اَقْرَأُ:
saya membaca
جَرِيْدَةً: surat
kabar
فِي:
“di” atau “pada”
الْبَيْتِ:
rumah
TATA
BAHASA ARAB:
Abah
memperhatikan kalimat ini “اَنَا اَقْرَأُ جَرِيْدَةً”. Mengapa dibaca “jaridatan”?
Kata “جَرِيْدَةً”
berasal dari kata “جَرِيْدَةٌ”. Keduanya memiliki arti harfiah yang sama, yakni “surat kabar”.
Kalimat
tersebut merupakan contoh maf’ul bih (obyek). Yang berperan sebagai maf’ul bih
adalah “جَرِيْدَةً”
(jaridatan). Ini merupakan salah satu contoh maf’ul yang diberi sakal tanpa
penambahan alif. Dalam kasus lain, suka ada penamabahan alif, contoh: “كِتَابً” menjadi “كِتَابًا” (Bisa dilihat pada tutorial dengan
judul “Bahasa Arab Hari Senin”).
Wah,
dengan tutorial ini berarti Abah tinggal membahas bahasa Arabnya “hari Rabu dan
Kamis” pada blog ini. Horeeee…cukup dua hari lagi…! Dengan kata lain, Abah
harus sudah lancar menghapal nama-nama hari dalam bahasa Arab disertai
contoh-contoh kalimatnya.
InsyaAllah,
contoh kalimat untuk “hari Rabu dan Kamis” akan diperbanyak agar lebih banyak
prakteknya dalam sebuah kalimat atau ungkapan sehingga lebih mudah digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Mufradat (kosakata) pun semakin kaya. Aamiin.
Baca
juga:
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment