Ilmu mantik atau logika adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang cara berpikir dan argumentasi yang benar. Berikut adalah beberapa isi dari ilmu mantik:
Proposisi: Ilmu mantik mempelajari proposisi, yaitu pernyataan atau kalimat yang memiliki nilai kebenaran, seperti "hari ini adalah hari Selasa" atau "semua manusia akan mati". Proposisi ini bisa berupa pernyataan benar atau salah.
Kategori: Ilmu mantik mempelajari kategori-kategori proposisi, seperti proposisi universal atau proposisi khusus. Contohnya adalah "semua manusia akan mati" adalah proposisi universal, sedangkan "sebagian manusia memiliki rambut merah" adalah proposisi khusus.
Argumentasi: Ilmu mantik juga mempelajari tentang cara membuat dan mengevaluasi sebuah argumentasi. Argumentasi adalah serangkaian proposisi yang digunakan untuk mendukung suatu kesimpulan. Ilmu mantik membantu dalam memahami bagaimana membuat sebuah argumentasi yang logis dan benar, serta mengevaluasi argumentasi yang ada untuk menentukan kebenaran atau kesalahannya.
Silogisme: Ilmu mantik mempelajari tentang silogisme, yaitu sebuah bentuk argumentasi yang terdiri dari tiga proposisi yang terkait satu sama lain. Silogisme terdiri dari proposisi mayor, proposisi minor, dan kesimpulan. Contoh silogisme adalah "Semua manusia akan mati (proposisi mayor), Saya adalah manusia (proposisi minor), Jadi, saya akan mati (kesimpulan)".
Kecacatan dalam argumen: Ilmu mantik juga mempelajari tentang kecacatan dalam argumen, seperti kesalahan dalam asumsi, kesalahan dalam alasan, dan kesalahan dalam kesimpulan. Memahami kecacatan dalam argumen dapat membantu individu untuk mengevaluasi dan memperbaiki kesalahan dalam pemikiran mereka.
Dalam keseluruhan, ilmu mantik atau logika adalah disiplin ilmu yang membantu individu untuk memahami dan mengembangkan cara berpikir dan argumentasi yang benar.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via WA, DM IG, Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment