Banyak faktor yang mempengaruhi kemampuan anak. Jadi, kita tidak perlu kaku terpaku dengan umur pada saat ingin ngajarin anak.
Dicoba sejak lahir, boleh-boleh saja sebagai stimulus karena dalam bicara dan berjalan pun bayi beda-beda usia.
Putra saya, Rois termasuk yang lambat berjalan dan bicara dibanding tetangga. Rois mulai berjalan lancar sekitar usia 2 tahun. Sedangkan bicara lebih lancar di usia 2,5 tahun. Kalau dibandingkan beberapa tetangganya cukup tertinggal.
Tapi saat menginjak usia 31-32 bulan, Rois dengan cepat bisa membaca alfabet dari A-Z, dari Z-A, dan acak.
Usia 32 bulan, Rois bisa membaca angka dari 1-10 sekaligus diacak. Di damping membaca, tentu saja hafal juga. Alhamdulillah.
Yang lebih menggembirakan, Rois tampak sangat menikmati belajar seperti bermain. Ia ceria, riang, bahkan ia sendiri seringkali melafalkan huruf-huruf dan angka-angka tanpa diminta orangtua atau yang lain saat bangun tidur. :)
Selamat melatih anak-anak kita tercinta.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via WA, DM IG, Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment