Terinspirasi dari Rumah Perubahan Prof. Rhenald Kasali dan Ruang Guru, saya ingin menggunakan istilah Ruang Digital sebagai wadah inovasi saya dan teman-teman.
Sebelumnya, saya menggunakan istilah Lab. Katabah. Ini terinspirasi dari para penulis yang mencantumkan "laboratory" sebagai lembaganya di bagian awal artikel jurnal.
Terpikir juga menggunakan istilah Rumah Digital. Biarlah istilah patennya menyusul belakangan. Yang penting, kegiatannya terus dilakukan sebagai bentuk kontribusi dari ruang inovasi digital atau IT.
Saya merasa istilah Laboratory cocok disampaikan di kalangan intelektual. Sementara itu, Ruang Digital cocok untuk semua kalangan, termasuk mahasiswa dan masyarakat.
Dalam Ruang Digital ini, saya akan mengajak teman-teman yang berminat untuk membantu aktivitas masyarakat menggunakan sentuhan Teknologi Informasi sesuai yang saya pelajari di Program Studi Sistem Informasi.
Saya berharap, skill Sistem Informasi dapat bermanfaat bagi orang banyak, termasuk masyarakat pedesaan, baik dalam sektor pendidikan, ekonomi, kesehatan, dll.
Ruang Digital ini berpusat di kampus tempat kerja, Kota Bandung dan rumah kecil saya di Sumedang.
Sebenarnya, konsep Ruang Digital ini tidak terbatas dengan ruangan fisik. Selama ada laptop dan koneksi internet, kita bisa berkarya untuk membantu masyarakat.
Program Ruang Digital antara lain menyelenggarakan pelatihan pemrograman Laravel, Java, Python, Figma, AI, Jurnal Ilmiah, dll. Ini akan menjadi program Prakuliah bagi yang ingin kuliah di jurusan Sistem Informasi. Bisa juga menjadi skill untuk berkarir atau bekerja bagi yang ingin langsung bekerja, termasuk freelance.
Yang bergabung dalam Ruang Digital ini bukan hanya mahasiswa, tapi siapapun yang hendak berbagi skill IT untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat boleh.
"Boleh Konsultasi Masuk Jurusan Sistem Informasi via IG atau Tiktok."
|
Tips Skripsi Program Studi Sistem Informasi |
|
No comments:
Post a Comment